Skuat Persebaya Doa Bersama Legenda

Skuat Persebaya Doa Bersama Legenda
Para pemain persebaya menyalami anak-anak dari Panti Asuhan dalam rangka syukuran dan pamitan sebelum berlaga di babak 8 besar liga 2 di Mess Karanggayam, Selasa 7/11. Foto: Chandra Satwika/Jawa Pos

jpnn.com, SURABAYA - Suasana kekeluargaan sangat terasa pada acara tasyakuran Persebaya di Mess Karanggayam sore hari kemarin (7/11).

Acara doa bersama untuk kesuksesan Green Force itu dihadiri berbagai elemen, termasuk klub internal dan legenda Persebaya.

Menghadirkan anak yatim piatu dari tiga panti asuhan, yakni Bani Marwah, Asakinah, dan Muhammadiyah Tambak Wedi, seluruh pemain Persebaya terlihat begitu khidmat mengikuti jalannya doa bersama tersebut.

Wajah mereka begitu tenang dan bahagia, bisa berbagai dengan anak-anak yang kurang beruntung tersebut.

''Sedikit kendur tegangnya, Alhamdulillah makin yakin untuk terus menang demi Persebaya,'' ujar Irfan Jaya.

Dia juga tidak lupa mengingat momen kali pertama datang dan bergabung ke Persebaya. Dia ingat betul saat masih menginap di Mess Karanggayam selama beberapa minggu sebelum akhirnya pindah ke apartement daerah Surabaya Barat.

''Dari sini saya mengenal Persebaya dan langsung cinta. Saya berharap bisa menambah piala di etalase itu,'' janjinya sambil menunjuk puluhan piala yang terdapat di salah satu sudut Mess Karanggayam.

Ada empat Legenda Persebaya yang menyempatkan hadir dalam doa bersama tersebut. Ada Bejo Sugiantoro, Mat Halil, Reynold Pieters, dan Dedi Sutanto.

Acara doa bersama untuk kesuksesan Green Force itu dihadiri berbagai elemen, termasuk klub internal dan legenda Persebaya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News