Skuat Persebaya Doa Bersama Legenda
Keempatnya ikut membaur bersama skuad Persebaya yang baru dan saling bertukar kisah tentang pengalaman di sepak bola.
Yang paling spesial adalah saat pemotongan tumpeng. Kapten Persebaya saat ini, Rendi memberikan potongan pertama kepada Bejo.
Pemain yang juga mengemban ban kapten ketika Persebaya jadi juara pada 2004 lalu. Rendi berharap dengan diberikannya tumpeng pertama tersebut, semangat juara yang dulu ada ditularkan kembali kepada Persebaya saat ini.
''Semoga Persebaya bisa sukses, lolos babak 8 besar, masuk semifinal dan jadi juara. Tahun depan main di Liga 1,'' ucapnya sambil memberi potongan tumpeng itu kepada Bejo.
Bejo menegaskan sengaja hadir dan menyempatkan diri untuk bertemu para punggawa Persebaya karena merasa terpanggil.
Sebagai mantan pemain Persebaya dan kapten saat juara pada tahun 2004 lalu, dia berharap anak asuh Angel Alfredo Vera bisa sukses di Babak 8 Besar. Bisa membawa kembali Persebaya ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia. ''Tujuannya baik, InsyaAllah Persebaya bisa lolos ke Liga 1,'' harapnya.
Manajer Persebaya Chairul Basalamah mengatakan acara doa bersama itu merupakan inisiatif dari klub internal dan warga sekitaran Karanggayam.
Persebaya sangat terharu bisa hadir dan datang langsung untuk melakukan doa bersama sebelum berangkat ke Cikarang pagi hari ini.
Acara doa bersama untuk kesuksesan Green Force itu dihadiri berbagai elemen, termasuk klub internal dan legenda Persebaya.
- PSG vs Dortmund: Die Borussen Ulang Memori 12 Tahun Silam
- Cari Pengganti Giovanna Milana, Pertamina Enduro Bergerak Cepat Kontrak Pemain Timnas Jerman
- Mengalami Cedera, Giovanna Milana Mengakhiri Musim Lebih Cepat di Pertamina Enduro
- Venue Final Four Proliga 2024 Pindah ke Surabaya dan Semarang, Ini Alasannya
- Menjelang Timnas U-23 Indonesia vs Guinea, Shin Tae Yong Fokus Jaga Kebugaran Skuadnya
- PSG Percaya Diri Bisa Comeback dan Tembus Final Champions League