SMA di Gunungsitoli Terapkan PTM Terbatas, Siswa Senang, Guru Lega

SMA di Gunungsitoli Terapkan PTM Terbatas, Siswa Senang, Guru Lega
Pembelajaran Tatap Muka atau PTM Terbatas dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

Guru juga memberikan tugas untuk dikerjakan di rumah dan diserahkan pada pertemuan Senin pekan berikutnya.

Selanjutnya, sisa mapel lainnya (7 mapel), diajarkan pada pertemuan Kamis

"Tujuh mapel ini diajarkan mulai jam delapan pagi sampai 11.30 siang. Jadi, tidak ada istirahatnya," ucap Selamat.

Walaupun dijejali dengan tujuh mapel tersebut, Selamat mengeklaim bahwa para siswa tetap senang. Guru juga lega karena bisa mengontrol semua tugas yang diberikan kepada siswa.

Jika tidak ada yang kurang dipahami, katanya, siswa bisa membahasnya dengan guru pada pertemuan berikutnya.

Selamat Telaumbanua menilai cara tersebut jauh lebih baik daripada pembelajaran jarak jauh (PJJ). Sebab, guru akan sulit mengontrol perkembangan siswa bila sekolah dari rumah.

"PTM terbatas ini lebih menghidupkan kegiatan belajar mengajar karena ada interaksi siswa dan gurunya," pungkas Selamat. (esy/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

SMA Negeri di Gunungsitoli sudah menerapkan kegiatan PTM terbatas sejak 12 juli dan pelaksanaannya berjalan lancar.


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News