Soal Daging, Menteri Amran Dicap Aneh oleh YLKI
jpnn.com - JAKARTA - Pernyataan Menteri Pertanian Amran Sulaiman soal stok daging sapi cukup hingga empat bulan ke depan, diragukan sejumlah pihak.
Menurut Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), Tulus Abadi pernyataan tersebut tidak selaras dengan yang terjadi di lapangan.
"Jika Menteri Pertanian mengatakan stok daging sapi cukup hingga empat bulan, kenapa harga tidak bisa dikendalikan? Aneh," ujar Tulus kepada JPNN.com, Selasa (11/8).
Selain itu, Mentan juga dinilai tidak mampu mengendalikan para pedagang sapi untuk menurunkan harga. Seharusnya kata Tulus, di sinilah, pemerintah dalam hal ini Kementan dan Kementerian Perdagangan hadir.
Untuk menghindari hal serupa terjadi menurut Tulus, peternak sapi lokal harus diberikan berbagai insentif atau subsidi, agar mereka lebih produktif. Sehingga Indonesia tidak perlu impor lagi.
"Sebab tanpa subsidi dan insentif untuk peternak sapi lokal, maka akan terus bergantung pada daging sapi impor," tandasnya. (chi/jpnn)
JAKARTA - Pernyataan Menteri Pertanian Amran Sulaiman soal stok daging sapi cukup hingga empat bulan ke depan, diragukan sejumlah pihak. Menurut
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Aparat Gabungan Amankan Homeyo, Pesawat Sipil Kembali Beroperasi di Bandara Pogapa
- Manfaatkan Dunia Digital untuk Berdagang, Belajar, dan Share Informasi
- 5 Berita Terpopuler: Daftar Verval Honorer BKN Keluar, yang Non-Database Jangan Berharap, soal PPPK Part Time Bagaimana?
- Eks Tim Mawar Buka Suara soal Rumor Sjafrie Sjamsoeddin Masuk Kabinet Prabowo-Gibran
- Pemerintah Terus Berupaya Memberantas Judi Online dan Pinjol Ilegal
- Sinkronisasi Data Korban Galodo Sumbar, BNPB: 61 Orang Meninggal