Soal Percepatan Reformasi IKNB oleh OJK, AMVESINDO Sampaikan Usulan Begini

Soal Percepatan Reformasi IKNB oleh OJK, AMVESINDO Sampaikan Usulan Begini
Otoritas Jasa Keuangan. Foto: OJK

jpnn.com, JAKARTA - Asosiasi Modal Ventura untuk Start-up Indonesia (AMVESINDO) menyambut baik rencana Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk mempercepat reformasi Industri Keuangan Non-Bank (IKNB).

Nantinya, pengawasan berbasis aturan akan menjadi pengawasan berbasis prinsip usaha yang dipadukan dengan pengawasan berbasis risiko dan memanfaatkan teknologi.

AMVESINDO berpandangan reformasi IKNB akan berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi digital Indonesia yang mencapai 70 miliar dolar AS pada pada 2021 dan diprediksi akan terus meningkat.

“Sejalan dengan pertumbuhan ekonomi digital, Perusahaan Modal Ventura (PMV) turut mendorong terbentuknya pertumbuhan ekosistem startups (usaha rintisan) melalui pendanaan sektor teknologi dan konvensional, yang mencatatkan peningkatan total asset industri modal ventura setiap tahunnya," ujar Ketua Umum AMVESINDO Eddi Danusaputro.

PMV yang terdiri dari kategori yaitu perusahaan modal ventura (PMV), perusahaan modal ventura daerah (PMVD), perusahaan modal ventura syariah (PMVS) dan Venture Capital (VC-Tech) menjadi bagian dari total asset industri modal ventura sebesar Rp 23,73 Triliun pada Juli 2022.

"Karena itu AMVESINDO berpendapat reformasi IKNB bisa membawa dampak positif bagi ekosistem ekonomi digital, terutama perkembangan usaha rintisan sektor teknologi finansial,” seru Eddi.

Berikut pandangan dan usulan AMVESINDO:

  • AMVESINDO menyambut baik usaha percepatan reformasi IKNB oleh OJK untuk ekosistem ekonomi digital yang lebih baik dan pertumbuhan yang inklusif dan;
  • Bersedia untuk dilibatkan dalam proses perumusan reformasi IKNB;
  • Mengajak pihak yang terkait untuk berpartisipasi dalam upaya percepatan reformasi IKNB ini untuk ekosistem investasi dan pertumbuhan startups di Indonesia;
  • Bersedia membantu proses sosialisasi oleh OJK terkait POJK dan peraturan lainnya yang tidak ada dalam cakupan IKNB, namun ada kaitannya dengan PMV.

“Kami di AMVESINDO berharap, pandangan dan usulan kami bisa memberi kontribusi untuk mendorong pertumbuhan ekosistem startups, sesuai misi kami. Kami juga turut menyuarakan aspirasi startups agar regulator menggunakan pendekatan light touch, agar inovasi terus tumbuh dan berkembang,” Eddi Danusaputro.(nam/jpnn)

AMVESINDO berpandangan reformasi IKNB akan berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi digital Indonesia yang mencapai 70 miliar dolar AS pada pada 2021.


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News