Soal Tanah Belum Beres, Bandara di Sorong Didemo
Kamis, 30 Mei 2013 – 05:47 WIB
"Memang untuk di wilayah Papua masalah tanah menjadi salah satu hal yang perlu disikapi secara bijak mengingat kondisi geografis di wilayah tersebut memungkinkan untuk timbulnya masalah lahan," papar Agus.
Baca Juga:
Agus menambahkan bahwa pihak kepolisian akan terus memantau apakah massa yang memblokade landasan pacu bandara Omine Eduard Osong tersebut ditunggangi pihak lain atau tidak.
"Kadangkala demonstrasi tersebut dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu untuk mengambil keuntungan," ungkapnya kepada wartawan. Namun hingga berita ini diturunkan belum ada konfirmasi dari polri mengenai pihak berkepentingan yang sebutkan Agus tersebut.
Meskipun tuntutan ganti rugi lahan dari masyarakat kepada pihak pengelola bandara tersebut baru terjadi kemarin, Agus mengatakan bahwa bandara Omine Eduard Osong sudah berdiri sejak lama. (Dod)
JAKARTA - Bandara Omine Eduard Osong di Sorong, Papua kemarin (29/5) didemo oleh puluhan massa. Massa yang berjumlah sekitar 40 orang tersebut memblokade
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kebakaran Rumah di Bawah Flyover Manahan Solo, 25 Warga Dievakuasi
- Kasus Balon Udara Meledak di Ponorogo, 14 Orang Jadi Tersangka
- Edistasius Endi: PPPK Harus Menjalankan Fungsi sebagai Perekat Bangsa
- Brimob Polda Sumsel Gagalkan Penyelundupan 11 Ton BBM Ilegal
- Diduga Korupsi Dana Pengelolaan Kebun Sawit 500 Hektare, Direktur BUMDes Ditahan Kejati Riau
- Curah Hujan Tinggi, Warga OKU Sumsel Diminta Waspada Bencana Longsor