Solo Ingin Tuan Rumah Kongres PSSI

FX Hadi: Jangan Disia-siakan

Solo Ingin Tuan Rumah Kongres PSSI
KACAU - FX Hadi Rudyatmo ketika keluar dari Kongres PSSI di Jakarta, 20 Mei lalu. Foto: Dok. JPNN.
"Cara terbaik adalah dengan mengubah sistem penyelenggaraan kongres. Kalau pada kongres sebelumnya kurang ketat, besok harus lebih diperketat," tegas Rudy.

Perubahan sistem yang dimaksud lebih kepada peraturan peserta kongres nanti. Peserta kongres dan pemilik hak suara (quoter) wajib dibedakan secara jelas dengan menggunakan kartu identitas. Dengan adanya klasifikasi tersebut, pelaksanaan kongres sudah pasti bakal mengalami perubahan. Pengunjung yang tercatat sebagai peserta kongres boleh mengikuti upacara pembukaan. Hanya saja, mereka tidak diizinkan mengikuti jalannnya pemilihan ketua umum. Jalannya, pemilihan ketua umum PSSI nantinya hanya diperuntukkan khusus bagi pemegang hak suara.

"Kalau sistem ini jalan, saya yakin pelaksanaan kongres nanti bisa berjalan tertib. Tidak seperti kemarin, pemilik suara banyak yang diam, tapi yang ribut justru peserta yang enggak punya hak suara," terang Rudy.

Di sisi lain, Rudy berencana memberi usulan agar kongres ulang PSSI digelar di Kota Solo. Ngototnya Rudy untuk menyelenggarakan kongres di Kota Solo, karena kota Bengawan tersebut dinilai merupakan daerah netral dan bukan merupakan basis dari salah satu kelompok yang berkepentingan.

SOLO - Keputusan FIFA memberi kelonggaraan kepada PSSI untuk melaksanakan kongres ulang mendapat respon positif dari salah satu anggota komite normalisasi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News