Sosialisasi 4 Pilar, Oso Ingatkan Jangan Lupa Kampung Asal

Sosialisasi 4 Pilar, Oso Ingatkan Jangan Lupa Kampung Asal
Ketua DPD Oesman Sapta Odang bersama Ketua Umum SMSI Auri Jaya jelang penutupan Rakernas III SMSI di Jakarta, Kamis (26/7). Foto: M Kusdharmadi/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR Oesman Sapta Odang mengajak untuk terus mengamalkan nilai-nilai 4 Pilar Berbangsa dan Bernegara. Dia menegaskan bahwa Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika, merupakan benteng terakhir untuk membangun bangsa.

"Empat Pilar menjadi benteng bangsa ini," kata Oso saat Sosialisasi 4 Pilar sekaligus Silaturahmi Warga Kalbar di kediamannya di Jakarta, Sabtu (15/9).

Dia menegaskan bahwa perjuangan anak cucu dan bangsa ini hampir dikoyak-koyak oleh asing. Menurut Oso, intervensi asing begitu kuat. Namun, karena ada 4 Pilar itu bangsa Indonesia kukuh.

Oso juga berpesan di mana pun berada harus tetap ingat dengan asal usul. Jangan pernah melupakan kampung halaman. "Hidup saya hanya satu, saya hanya ingin bangun kampung saya bernama Sukadana," ujar pria kelahiran Sukadana, Kayong Utara, Kalbar, itu.

Oso mengatakan kalau semua anak bangsa berpikir untuk membangun kampung halaman, itu tentu akan menjadi sebuah kekuatan besar bagi bangsa ini.

"Bayangkan, kalau semua anak anak bangsa, semua anak yang ada di provinsi, kabupaten, kecamatan berpikir seperti saya untuk ingat sebentar saja dengan kampungnya," ungkap Oso disambut tepuk tangan ratusan warga Kalbar yang hadir dalam sosialisasi dan silaturahmi tersebut.

Oso juga mengajak untuk mendukung gubernur, wali kota dan para bupati terpilih Pilkada Serentak 2018. Dia menegaskan, Kalbar harus banyak dibenahi.

"Maka dengan terpilihnya gubernur, wali kota dan bupati, maka hari ini adalah kebangkitan Kalbar," katanya. "Mari dukung gubernur, bupati, wali kota agar mereka berikan kesejahteraan dan memakmurkan semua," katanya.

Wakil Ketua MPR Oesman Sapta Odang mengajak untuk terus mengamalkan nilai-nilai 4 Pilar Berbangsa dan Bernegara.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News