Sosiolog: Menag Harus Dijewer
Sabtu, 02 Oktober 2010 – 15:48 WIB
JAKARTA – Sosialog dari Universitas Indonesia (UI) Tamrin Amal Tomagola menilai, pernyataan Menteri Agama (Menag) Suryadharma Ali yang beberapa kali menyatakan akan membubarkan Jamaah Ahmadiyah, sebagai pemicu kasus kekerasan di Bogor, Jumat (1/10).
Bahkan, dengan lugas Tamrin mengatakan, Suryadharma dengan pernyataannya itu sama saja bertindak sebagai provokator warga yang selama ini sudah menanam kebencian terhadap Jamaah Ahmadiyah.
“Pernyataan menteri agama akan membubarkan Ahmadiyah, itu sama saja memprovokasi orang-orang yang tak suka ke Ahmadiyah. Dia memprovokasi, dia mesti dijewer,” ujar Tamrin Amal Tomagola dalam diskusi bertema “Republik Konflik” di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Sabtu (2/10).
Seperti diberitakan, kekerasan kembali dialami warga Jamaah Ahmadiyah, tepatnya di Kampung Cisalada, Desa Ciampea Udik, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Jumat (1/10) malam. Dikabarkan, pemukiman warga Ahmadiyah dibakar oleh warga sekitar. Sebuah masjid milik Ahmadiyah dibakar oleh warga. Dalam aksi kekerasan ini, satu orang jemaah Ahmadiyah terkena tusukan. (sam/jpnn)
JAKARTA – Sosialog dari Universitas Indonesia (UI) Tamrin Amal Tomagola menilai, pernyataan Menteri Agama (Menag) Suryadharma Ali yang beberapa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pencurian TBS Kelapa Sawit Bisa Mengganggu Iklim Investasi di Kalteng
- Menteri Anas Tegaskan Seleksi CASN 2024 tidak Mungkin Ditunda
- Plt Sekjen MPR Berharap Silaturahmi Antarpegawai dan Para Purnabakti jadi Tradisi
- Perum Bulog Punya 1,6 Juta Ton Cadangan Beras di Gudang, Tertinggi dalam 4 Tahun
- Bea Cukai Bantu Evakuasi Korban Erupsi Gunung Ruang
- Pendaftaran CPNS 2024 Dimulai Bulan Ini, 8 Instansi Buka 3.445 Formasi, PPPK?