Sosok Wina Mardiani Mahasiswi yang Tewas Terkubur Kaki Terikat di Mata Sinta Alena
Sebagai seorang sahabat, Sinta mengaku tak memiliki firasat bahwa temannya itu akan meninggal dengan cara yang mengenaskan. Hanya saja, jelas Sinta, ia merasa ada beberapa hal yang janggal dengan kematian Wina.
Salah satu hal janggal yang dirasakan Sinta yakni penjaga indekos yang mendadak menghilang saat proses pencarian Wina berlangsung. Kata Sinta, indekos tersebut selama ini dijaga oleh pasangan suami istri.
BACA JUGA: Mahasiswi Unib Tewas Terkubur dengan Kaki Terikat, Penjaga Indekos Tiba-tiba Menghilang
"Penjaga kosan itu tinggal di bawah. Mereka suami istri dan punya anak satu. Saat kejadian mereka tidak ada lagi. Istri penjaga kosan saat orang sibuk mencari Wina di bawah sekitar jam 4 sore tadi dia pergi dan nitip kunci sama yang nunggu kamar ujung. Katanya dia mau pulang kampung karena orangtuanya kritis di rumah sakit. Kalau suaminya terakhir terlihat kemarin," jelas Sinta.(antara/jpnn)
Kasus pembunuhan sadis Wina Mardiani, 20, yang jasadnya ditemukan terkubur dengan kaki terikat dan kepala terbungkus karung di belakang kamar indekosnya di Kelurahan Beringin Raya, Kota Bengkulu, masih terus didalami kepolisian.
Redaktur & Reporter : Budi
- Terima Remisi Idulfitri, Dua Napi Lapas Curup Bengkulu Langsung Bebas
- Ini Alasan Nelayan Mukomuko Biarkan Ikan Slengek Berserakan di Pantai
- Terungkap Penyebab PPPK 2023 Belum Mendapat NIP, tetapi Jangan Khawatir
- Jaksa Ungkap Tiga Modus Korupsi Anggaran RSUD Mukomuko, Ya Ampun
- Ssst, Tersangka Korupsi di Bengkulu Kembalikan Uang Sebanyak Ini
- Formasi CPNS 2024 Terbanyak Bukan Guru, Lowongan PPPK Lebih Banyak