Spurs Hapus Memori 2012

Spurs Hapus Memori 2012
Tim Duncan. Getty Images

SAN ANTONIO - Trauma final wilayah barat 2012 masih menghantui para penggemar San Antonio Spurs. Kemenangan pada dua game perdana tak mampu membawa Spurs babak puncak. Sebab, empat game berikutnya jadi milik Oklahoma City Thunder.
    
Menghadapi lawan yang sama di final wilayah musim ini, Spurs juga telah mengantongi kemenangan dari dua laga home perdana. Namun, mereka tak berdaya di dua game yang berlangsung di kandang Thunder. Perbedaan besarnya, kali ini Spurs memaksimalkan home ketiganya dengan meraih kemenangan 117-89, Jumat (30/5).
    
Hasil tersebut membuat Spurs kembali memiliki home-court advantage alias keuntungan sebagai tuan rumah. Mereka unggul 3-2 dari Thunder. Artinya, mereka tinggal membutuhkan satu kemenangan lagi untuk melaju ke final NBA.
    
"Ini seri paling gila yang pernah saya jalani," ujar Tim Duncan, power forward veteran Spurs pada Associated Press.
    
Saat bertandang ke kandang Thunder, Spurs seakan tak berdaya setelah mengalami kekalahan dengan selisih 13 dan 9 poin. Tapi, begitu kembali ke AT&T Center di San Antonio, keadaan berbalik 180 derajat. Dalam tiga kemenangan, Spurs mengungguli Thunder dengan selisih rata-rata 26,7 poin.
    
Pelatih Spurs Gregg Popovich mengungkapkan, timnya mampu mengembalikan performa luar biasa yang mereka tunjukkan di dua laga home. Mereka tak lagi terintimidasi dengan kehadiran power forward Thunder Serge Ibaka. Imbasnya, Duncan merajalela di bawah ring dengan donasi 22 poin dan 12 rebound.
    
Bukan cuma di area dalam, Spurs juga menorehkan catatan yang bagus dari luar perimeter. Mereka mengonversi 13 tembakan tiga angka dari 26 kesempatan yang ada.
    
Pertahanan Spurs pun jauh lebih baik. Meski Thunder mampu mencetak 32 poin di kuarter pertama, Duncan dkk mampu membatasi Thunder hanya bisa menciptakan 34 poin di babak kedua alias dua kuarter terakhir. Dari catatan rebound, Spurs jelas memecundangi Thunder, 48-35.
    
"Kami memberikan yang mereka (Spurs) inginkan. Mereka melakukan dribble, tembakan tiga angka dan mendapatkan free-throw," keluh Scott Brooks, pelatih Thunder.     

Game keenam bakal kembali berlangsung di Oklahoma City. Kalau pun tak mampu mencuri kemenangan, Spurs masih memiliki harapan besar saat menjalani game terakhir di AT&T Center. (ady/ang)


SAN ANTONIO - Trauma final wilayah barat 2012 masih menghantui para penggemar San Antonio Spurs. Kemenangan pada dua game perdana tak mampu membawa


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News