Srikandi Ganjar Melepas Tukik dan Bersih-Bersih Pantai di Sambas

Srikandi Ganjar Melepas Tukik dan Bersih-Bersih Pantai di Sambas
Srikandi Ganjar ketika melepas tukik atau anak penyu di kawasan Sambas. Dok Sukarelawan Ganjar.

jpnn.com, SAMBAS - Sukarelawan Srikandi Ganjar berkomitmen menjaga pengembangbiakan satwa yang terus diburu, bahkan terancam punah di Indonesia, seperti penyu.

Komitmen itu diwujudkan dalam kegiatan konservasi penyu di Pantai Sungai Belacan, Desa Sebubus, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat (Kalbar).

Korwil Srikandi Ganjar Kalbar Putri Adelia mengatakan pihaknya bersama puluhan perempuan milenial di Kabupaten Sambas melepas tukik atau bayi penyu hijau.

Pelepasan ini pun disambut antusias oleh mereka karena bisa berkontribusi dalam usaha pelestarian penyu. Selain itu, loyalis Ganjar Pranowo tersebut juga melakukan bersih-bersih pantai.

"Ada sekitar 50 tukik yang dilepas hari ini yang sudah menetas dua atau tiga hari lalu. Antusiasme para peserta sangat tinggi," ujarnya dalam siaran persnya, Rabu (28/6).

Putri Adelia menekankan pihaknya sekaligus melindungi ekosistem penyu dari ancaman perburuan telur penyu di Kabupaten Sambas. Karena itu, Srikandi Ganjar menggandeng Kelompok Konservasi Penyu Wahana Bahari untuk menginisiatori pelepasan tukik ini.

"Indonesia kaya akan sumber daya yang melimpah. Salah satunya ekosistem alam. Di sini banyak sekali hewan yang terancam punah, salah satunya penyu," ungkapnya.

Putri berharap dengan adanya kegiatan ini, pihaknya bisa meningkatkan kesadaran perempuan milenial untuk mulai memperhatikan ekosiatem satwa yang terancam punah.

Sukarelawan Srikandi Ganjar melepas tukik atau bayi penyu dan melakukan aksi bersih-bersih pantai di Sambas.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News