Staf Khusus Milenial Presiden Janji Sampaikan 4 Tuntutan BEM SI ke Jokowi

Staf Khusus Milenial Presiden Janji Sampaikan 4 Tuntutan BEM SI ke Jokowi
BEM SI menggelar aksi menolak UU Ciptaker di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (16/10). Aristo/jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) menggelar aksi demo menolak UU Cipta Kerja di Istana Kepresidenan, Jumat (16/10).

Staf Khusus Millenial Presiden Jokowi Aminudin Ma'ruf sempat menemui para mahasiswa yang berdemo di luar kompleks Istana.

Aminuddin mengaku menemui massa atas perintah Presiden Joko Widodo. 

"Saya diminta untuk menemui adik-adik mahasiswa yang menyampaikan aspirasinya dan menerima pernyataan sikap dari teman-teman BEM SI yang nanti akan saya sampaikan ke Bapak Presiden," kata dia saat dikonfirmasi, Jumat (16/10).

Mengenai desakan BEM SI, menurut Aminuddin, akan disampaikan seutuhnya kepada Presiden Joko Widodo. Mengenai isinya, Aminuddin tidak memerincinya.

"Pernyataan sikap dari teman-teman BEM SI akan saya sampaikan tidak kurang dan tidak lebih. Semuanya terkait UU Cipta Kerja," jelas dia.

Adapun tuntutan BEM SI terdapat empat poin. Pertama, mendesak Presiden Jokowi untuk mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (perppu) untuk mencabut Undang-Udang Cipta Kerja yang disahkan pada Senin (5/10).

Kedua, mengecam sikap pemerintah yang mengintervensi gerakan rakyat dan mahasiswa yang menolak UU Cipta Kerja.

Perwakilan Presiden Jokowi menemui massa BEM SI di depan Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat. Ada empat tuntutan massa BEM SI, batalkan UU Omnibus Law.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News