Stafsus Presiden Minta TNI Tunda Pengejaran KKSB Papua Hingga Pilpres Usai
Rabu, 13 Maret 2019 – 21:24 WIB

Staf Khusus (Stafsus) Presiden untuk Papua Lenis Kogoya. Foto: Folly Akbar/JawaPos.Com
"Masalah setuju atau tidak belum. Baru saja saya laporkan tadi," kata pria yang juga menjabat ketua Lembaga Masyarakat Adat Provinsi Papua itu.
Sebelumnya, TNI mengerahkan 600 prajurit tambahan guna mengamankan pembangunan jalan Trans Papua. Tambahan pengamanan itu menyusul aksi KKSB yang mengakibatkan tiga prajurut TNI gugur pada Kamis (7/3) lalu.(jpc/jpg)
Stafsus Presiden untuk Papua Lenis Kogoya meminta TNI menarik 600 pasukan yang dikirim ke Kabupaten Nduga demi menjaga
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dukungan PT Advance Medicare Corpora Wujudkan Pelayanan Medis THT di Sorong
- Rakit Bom Mortil Bekas Peninggalan Perang Dunia ke II, Nelayan Tewas Mengenaskan
- 5 Berita Terpopuler: Perkembangan Terbaru RPP Manajemen ASN, Masih Misterius, Ada Kata Insyaallah
- Ikut Cari Iptu Tomi Marbun, Ketua Komnas HAM Papua Diberondong KKB
- Bupati Raja Ampat Tegaskan Gerakan NFRPB Bertentangan dengan Konstitusi
- Tokoh Masyarakat Papua Dukung Aparat Tindak Tegas OPM