Status Ahmadiyah Diputuskan Pekan Depan

Status Ahmadiyah Diputuskan Pekan Depan
Aksi unjuk rasa menuntut jaminan kebebasan beragama beberapa waktu lalu. Foto: Dok.JPPhoto
JAKARTA - Pemerintah tampak sulit memutuskan langkah yang tepat untuk mengatasi polemik seputar Jemaah Ahmadiyah Indonesia (JAI). Menteri Agama Suryadharma Ali mengatakan masih butuh waktu sebelum mengeluarkan keputusan yang krusial terkait keberadaam Ahmadiyah.

Mulai pekan depan Kemenang akan akan mulai berdialog dengan pemangku kepentingan tentang Ahmadiyah dan merumuskan solusi permanen agar kasus kekerasan yang mengatasnamakan perbedaan keyakinan ini. "Ini tidak bisa diputuskan degan tergesa-gesa. Insya Allah pekan depan baru akan dimatangkan," ujarnya Suryadharma di Jakarta Kamis (10/2).

Menteri asal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini masih merancang konsep yang akan dibawa pemerintah dalam forum tersebut. Namun, yang jelas, pemerintah akan mengakomodir empat opsi yang beredar tentang Ahmadiyah. Keempat opsi tersebut adalah menjadikan Ahmadiyah sebagai sekte baru, mengembalikan jamaah Ahmadiyah ke dalam Islam, membubarkan Ahmadiyah, dan membiarkan Ahmadiyah.

"Pertemuan memang sudah dilakukan beberapa kali namun hanya untuk mematangkan langkah dan mencari perspektif lain, hingga kini pemerintah belum bersikap," kata dia.

      

JAKARTA - Pemerintah tampak sulit memutuskan langkah yang tepat untuk mengatasi polemik seputar Jemaah Ahmadiyah Indonesia (JAI). Menteri Agama Suryadharma

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News