Steak Daging Merah dan Susu Segar untuk Pemain Persija

Steak Daging Merah dan Susu Segar untuk Pemain Persija
Marko Simic (dua dari kiri) dan Asri Akbar (kiri) di Bandara Internasional Adisumarso Solo akan terbang menuju Malaysia dalam pertandingan AFC Cup, kemarin (12/2). FOTO: Angger Bondan/Jawa Pos

Itulah risiko yang harus dihadapi Persija karena terjun di dua ajang dengan jadwal berdempetan.

Sepulang dari Johor pada Kamis lusa (15/2), otomatis mereka cuma punya waktu persiapan sehari sebelum berlaga di final Piala Presiden.

Tapi, Persija tak sendiri. Semifinalis Piala Presiden lainnya, Bali United, bernasib serupa.

Tim yang menahan imbang Sriwijaya FC di first leg semifinal itu bahkan sudah mengalaminya lebih awal. Sejak kualifikasi Liga Champions.

Kemarin Persija bahkan sudah check out terlebih dahulu dari hotel tempatnya menginap pukul 12.00.

Tim berlambang Monas di dada itu datang ke Stadion Manahan, Solo, sangat awal, satu jam sebelum PSMS datang. Tepatnya pukul 12.10.

’’Kami meeting-nya di stadion. Mau bagaimana lagi, harus begini untuk menyiasati waktu,’’ jelasnya.

Setelah pertandingan pun, jumpa pers kepada awak media harus dipercepat. Hanya satu sesi yang terdiri atas tiga pertanyaan.

Persija harus bermain tiga kali dalam lima hari. Bali United malah menjalani jumlah pertandingan serupa dalam empat hari.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News