STOP PRESS: Penantang Risma Hilang, Pilwali Surabaya Terancam Batal
jpnn.com - PENDAFTARAN yang diajukan pasangan calon Wali Kota Surabaya yang diusung Partai Demokrat dan PAN Dhimam Abror-Haries Purwoko ternyata masih menyisakan permasalahan. Pasalnya, hingga malam ini sang bakal calon wakil wali kota, Haries tak membubuhkan tanda tangannya. Dia juga menghilang dari ruang pendaftaran KPU Surabaya
"Bakal calon wali kotanya belum tanda tangan," kata seorang pegawai KPU Surabaya kepada JPNN.com.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, beberapa saat memasuki ruang pendaftaran, Haries yang juga Ketua MPC Pemuda Pancasila Surabaya tiba-tiba menghilang. Padahal dia belum membubuhkan tanda tangannya di atas berkas pernyataan calon wali kota dan wakil wali kota.
Abror pun sempat mencari pasangannya itu. Padahal, keduanya sempat datang bersama-sama ke gedung KPU Surabaya mengenakan kemeja putih.
"Atas rekomendasi panwas, (tanda tangan Haries) akan ditunggu sampai jam 23.59," kata pegawai tersebut.
Dengan "gagalnya" pendaftaran Abror-Haries hampir bisa dipastikan Risma tanpa penantang. Buntutnya, pilkada serentak 9 Desember nanti terancam batal. Dengan begitu Pilwali Surabaya akan digelar pada 2017 mendatang. (mas/jpnn)
PENDAFTARAN yang diajukan pasangan calon Wali Kota Surabaya yang diusung Partai Demokrat dan PAN Dhimam Abror-Haries Purwoko ternyata masih menyisakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sudaryono Kandidat Terkuat Pilgub Jateng, Pakar: Dia Paling Siap
- Terima Putusan MK, Partai Buruh Dukung Program Prabowo-Gibran
- Dambakan Keselarasan dengan Pusat, Petani Jateng Dukung Sudaryono Jadi Gubernur
- Bey Machmudin tidak Akan Maju jadi Cagub Jabar 2024
- Tokoh Sumbar & Bundo Kanduang Minta MK Putuskan Pemilu Ulang DPD RI
- Permohonan Tim Hukum PDIP ke PTUN: Apa Betul Ada Pelanggaran Hukum oleh KPU?