Strategi Pupuk Indonesia Sambut Musim Tanam Awal 2024

Strategi Pupuk Indonesia Sambut Musim Tanam Awal 2024
PT Pupuk Indonesia (Persero) memastikan jumlah pupuk cukup bagi para petani, baik untuk pupuk subsidi dan non-subsidi pada musim tanam awal 2024. Foto: dok Pupuk Indonesia

Kemudian, RMS diterapkan pada tingkat kios atau pengecer untuk mengawasi stok dan transaksi pupuk, serta mengidentifikasi pihak yang melakukan penebusan pupuk di tingkat kios. 

Selain itu, langkah pengamanan distribusi pupuk subsidi diperkuat Pupuk Indonesia dengan sinergi dan koordinasi dengan banyak stakeholder seperti distributor, Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Pelabuhan (KP3),  kepolisian hingga kejaksaan dan pemerintah daerah setempat. 

Secara berkala, Pupuk Indonesia juga melakukan proses audit sebagai upaya memastikan tidak ada indikasi penyimpangan dalam penyaluran pupuk bersubsidi bagi petani.

Selain itu, Pupuk Indonesia juga berkomitmen untuk terus berinovasi dalam meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan sektor pertanian. 

Wijaya menambahkan salah satunya adalah program pengembangan pertanian berkelanjutan, yaitu MAKMUR (Mari Kita Majukan Usaha Rakyat). 

Program yang telah diinisiasi oleh Pupuk Indonesia bersama Kementerian BUMN sejak 2021 ini bertujuan  mengedukasi dan memberdayakan para petani agar mulai beralih ke pupuk non-subsidi untuk mengurangi ketergantungan pada pupuk subsidi. 

Program MAKMUR adalah tonggak penting dalam membangun kemandirian sektor pertanian.

“Kami tidak hanya menyediakan pupuk subsidi, tetapi juga melalui edukasi kami mendampingi petani untuk mulai menggunakan pupuk non-subsidi agar lebih mandiri dalam penggunaan pupuk, dan bersama-sama kita tingkatkan produktivitas,” pungkas Wijaya.(mcr10/jpnn)

PT Pupuk Indonesia (Persero) memastikan jumlah pupuk cukup bagi para petani, baik untuk pupuk subsidi dan non-subsidi pada musim tanam awal 2024.


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News