Strategi Rusdi Kirana Promosikan Potensi Pariwisata Nasional

Tiongkok, Singapore, Australia, Malaysia, dan Jepang adalah lima besar originasi wisatawan mancanegara.
Destinasi wisatawan Malaysia itu banyak yang ke Bandung, Jakarta, Joglosemar, Kepri, dan Bali.
"Kami berharap ke depan originasi Malaysia lebih besar lagi, karena secara geografis maupun cuktural, memang dekat," ungkap Arief.
Arief menyebut, tourism, transportation dan telecommunication itu skema bisnisnya mirip. Sama-sama memindahkan "sesuatu" dari satu tempat ke tempat lain.
"Sesuatu" itu kalau di telekomunikasi bisa voice, data, gambar, video, dll. Di Transportasi, "sesuatu" itu adalah barang dan orang. Sedang di Tourism, "sesuatu" yang dipindahkan itu adalah wisatawan.
Karena itu, jatak dan volume itu menentukan biaya.
"Makin dekat akan semakin berpotensi untuk berkembang. Malaysia itu negara yang dekat, negara tetangga. Culture nya juga sama, Melayu," ujarnya.
Sejak 17-21 Mei 2017, Wonderful Indonesia juga sedang menggelar pameran di Bukit Bintang, Kuala Lumpur.
Mantan anggota Dewan Pertimbangan Presiden Rusdi Kirana baru saja dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai duta besar luar biasa dan berkuasa
- Kemenpar Kerja Sama dengan Diageo Indonesia Kembangkan SDM Pariwisata
- IGMJ 2025, Event Musik yang Menyatukan Budaya, Alam, dan Seni dalam Satu Panggung
- Menpar Widiyanti Sebut Peringatan Nuzulul Qur'an Momen Memperkuat Nilai-nilai Kebajikan
- Wamenpar Ni Luh Puspa Petakan Potensi Wisata di Bali Timur, Ini Tujuannya
- Backstagers Indonesia Serahkan Manifesto Peta Jalan Industri Event ke Kemenpar
- Menpar Widiyanti Sampaikan 3 Poin Utama yang Perlu Diperbaiki di RUU Kepariwisataan