Striker Mitra Kukar ini Malu-malu Ditanya Jokowi

Striker Mitra Kukar ini Malu-malu Ditanya Jokowi
Jokowi bersama Rahmad Afandi di Istana/ foto: Nathalia

jpnn.com - JAKARTA—Striker dari klub Mitra Kukar, Rahmad Affandi tersipu malu saat diminta Presiden Joko Widodo maju ke depan dan menyampaikan pendapatnya soal sepak bola tanah air. Itu diminta Jokowi, sapaan Joko Widodo saat makan malam dan silahturahmi bersama para pemain dan pelatih dari klub yang berlaga di turnamen Piala Presiden 2015.

“Saya bertanya dari sisi pemain, bagaimana harapannya untuk sepak bola kita?kompetisinya harus gimana?Kita harus meningkat ke atas lagi di kompetisi ASEAN atau gimana,” tanya Jokowi pada Rahmad di Istana Negara, Jakarta, Senin (19/10).

Rahmad yang ditanya, tersenyum dan sesekali tertunduk, tersipu. Suaranya tidak terdengar cukup jelas. Mungkin saja ia grogi, karena ini kali pertama berdiri tepat samping seorang presiden.

“Secara pribadi saya ingin tetap ada kompetisi, supaya lebih baik. Semoga secepatnya ada pertandingan lagi pak,” jawabnya. Lagi-lagi Rahmad tertunduk.

“Nanti pertengahan November ada pertandingan lagi, namanya apa nanti disampaikan dengan tepat. Pokoknya tugasnya latihan-latihan terus,” ujar Jokowi.

Jokowi kemudian menanyakan pendapat Rahmad soal organisasi sepak bola tanah air. Jawaban Rahmad singkat dan ia masih juga tersipu malu. “Semoga ya lebih baik Pak,” jawabnya.

“Lebih baik seperti apa?” tanya Jokowi sambil tertawa. Nampaknya, Jokowi paham dengan rasa grogi yang ditunjukkan Rahmad.

“Tidak ada lagi kompetisi-kompetisi yang tidak benar, waktunya mundur, molor dan sebagainya. Itu saja pak,” ujar Rahmad. Jawabannya itu mendapat tepuk tangan meriah dari pemain bola lainnya. Jokowi kemudian memintanya duduk kembali ke kursinya sambil tertawa. (flo/jpnn)

JAKARTA—Striker dari klub Mitra Kukar, Rahmad Affandi tersipu malu saat diminta Presiden Joko Widodo maju ke depan dan menyampaikan pendapatnya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News