Sudah 10 Kabupaten Terendam
Kalteng Diserang Banjir
Sabtu, 16 Januari 2010 – 07:20 WIB
Mantan Bupati Barito Selatan ini, meminta seluruh kabupaten/kota setempat tetap waspada, mengingat banjir akibat luapan sungai masih terus mengintai. Diperkirakan banjir ini akan terus melanda hingga Maret mendatang. "Kalteng termasuk iklim basah, sehingga curah hujan tinggi akan terus terjadi hingga mencapai puncaknya pada Maret nanti. Jadi semua harus waspada," kata Diran.
Baca Juga:
Sementara itu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika menyatakan Provinsi Kalteng sepanjang Januari hingga Februari berada dalam status waspada banjir seiring curah hujan yang turun sudah melebihi ambang batas normal.
"Akhir Desember curah hujan sudah mencapai 553 milimeter di Palangka Raya, sedangkan normalnya hanya 300 milimeter, sehingga ini sudah di atas normal," kata Kepala Stasiun Meteorologi Tjilik Riwut Palangkaraya, Imam Mashudi.
Imam Mashudi mengatakan, Provinsi Kalteng dengan segera akan memasuki puncak musim hujan yang diperkirakan terjadi pada Januari hingga Februari, sekaligus menjadi waktu rawan terjadinya banjir. Imam Mashudi menambahkan curah hujan tinggi di atas normal hingga lebih 500 milimeter terjadi di hampir semua daerah setempat, mulai dari wilayah hulu di Murung Raya, Barito Utara, menuju Barito Selatan, turun ke Palangka Raya, hingga ke wilayah Kotawaringin Barat.
PALANGKA RAYA- Wakil Gubernur Kalteng Achmad Diran mengatakan fenomena perubahan cuaca saat ini menyebabkan banjir yang merendam 10 kabupaten dan
BERITA TERKAIT
- Kunjungi Korban Banjir Mahulu, Pj Gubernur Kaltim Fokus Siapkan Pangan-Listrik
- Perintah Irjen Helmy Santika: Tindak Tegas Aksi Premanisme di Lampung
- Viral Video Syur Diduga Mahasiswa di Jambi, AKBP Reza Bilang Begini
- Sempat Dilaporkan Hilang, Seorang Warga Tobelo Ditemukan Meninggal Dunia
- 13.600 Rumah Warga di OKU Terendam Banjir
- PMKRI Toraja Desak Penjabat Gubernur Sulsel Prioritaskan Membenahi Infrastruktur Jalan