Sudah Diingatkan Supaya Istirahat Saat Zuhur, Sarto Tewas Tersengat Listrik

Sudah Diingatkan Supaya Istirahat Saat Zuhur, Sarto Tewas Tersengat Listrik
Awas tegangan listrik. Foto Yessy Artada/jpnn.com

jpnn.com, SERANG - Buruh bangunan bernama Sarto (44) tewas akibat tersengat listrik saat mengerjakan bangunan di Perumahan Mega Regensi, RT 007 RW 15, Desa Sukaragam, Kecamatan Serang Baru, Senin (29/7).

Kapolsek Serang Baru AKP Suwito menjelaskan pada pukul 11.45 WIB korban sedang memasang rangka atap berupa baja ringan.

Kemudian pekerja buruh lainnya mengingatkan korban agar beristirahat karena waktu zuhur hampir tiba.

Sambil menarik baja ringan, dari atap rumah korban menjawab ingin menyelesaikan dulu pekerjaan tersebut karena tanggung. Saat menarik baja itu, tanpa diketahui baja ringan itu menyentuh aliran listrik tegangan tinggi.

BACA JUGA: YLKI Curiga Penurunan Harga Tiket Pesawat Cuma Penipuan pada Konsumen

“Jadi listrik itu terhubung ke tiang lain yang posisinya di depan rumah, sehingga korban jatuh dari ketinggian 7 meter dan tidak sadarkan diri. Korban langsung dilarikan ke klinik terdekat,” katanya.

Pukul 12.15 WIB korban sampai di klinik. Pertolongan berupa pemberian oksigen dan infus diberikan, hanya saja kondisi kesehatannya terus menurun. Pukul 12.30 WIB korban dinyatakan meninggal dunia oleh dokter.

“Pada saat dilakukan pemeriksaan oleh Identifikasi Polrestro Bekasi dan Unit Reskrim Polsek Serang Baru di tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Atas kejadian tersebut keluarga korban menerima musibah ini dan membuat surat pernyataan tidak menuntut kepada siapapun,” katanya.(pojokbekasi)


Sambil menarik baja ringan, dari atap rumah korban menjawab ingin menyelesaikan dulu pekerjaan tersebut karena tanggung.


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News