Sudah Tekor Miliaran Dolar, Qantas Berharap Penerbangan Internasional Segera Dibuka

Qantas telah mencatat kerugian setengah tahun sebesar AU$1,08 miliar, menyusul penurunan drastis pendapatan karena masih adanya pembatasan perjalanan.
- Qantas memperkirakan perjalanan internasional akan dilanjutkan pada akhir Oktober setelah peluncuran vaksin Australia selesai
- Maskapai ini berharap dapat mencapai 80 persen dari kapasitas domestik pra-pandemi pada akhir Juni
- Qantas memiliki A$4,2 miliar dalam bentuk tunai untuk mengatasi sisa pandemi
Kerugian ini menyusul catatan penurunan drastis pendapatan maskpai penerbangan Australia yang mencapai AU$6,9 miliar sebelumnya.
"Angka-angka ini mencolok, tetapi tidak mengejutkan," kata Alan Joyce, Direktur Eksekutif Qantas.
"Di pertengahan tahun, kita melihat gelombang kedua penularan COVID-19 di Victoria dan pembatasan perjalanan domestik paling ketat sejak pandemi dimulai," ujar Alan.
"Hampir semua layanan internasional kami dan 70 persen penerbangan domestik berhenti, karena itu tiga perempat pendapatan kami hilang."
Alan mengaku masih memiliki AU$4,2 miliar dalam bentuk tunai untuk terus bertahan sampai perbatasan internasional Australia dibuka kembali dan perjalanan domestik menjadi lebih normal.
Qantas saat ini memperkirakan perjalanan internasional akan dibuka lebih luas pada akhir Oktober, saat program vaksinasi nasional di Australia dijadwalkan selesai.
Qantas telah mencatat kerugian setengah tahun sebesar AU$ 1,08 miliar, menyusul penurunan drastis pendapatan karena masih adanya pembatasan perjalanan
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas
- 3 Maskapai akan Buka Rute Internasional Via Bandara Ahmad Yani, Luthfi: Mendongrak Pariwisata & Investasi
- 2 Tahun Tak Ada Penerbangan Internasional, Status Bandara SMB II Palembang Bakal Dicabut
- Dunia Hari Ini: Siswa SMA Prancis Ditangkap Setelah Menikam Teman Sekelasnya