Suksesi di Korea Utara Kian Nyata

Tiongkok Terus Beri Dukungan

Suksesi di Korea Utara Kian Nyata
Kim Jong-Il dan putranya Kim Jong-Un. Foto : AFP
Sementara itu, Tiongkok kembali menunjukkan keberpihakannya terhadap Korea Utara. Kemarin (29/6) Beijing marah atas pernyataan Presiden AS Barack Obama yang menuduh Tiongkok menutup mata terhadap tindakan sekutunya, Korut, terkait isu tenggelamnya kapal perang milik Korea Selatan, Cheonan.

    

"Kami tidak mendukung siapa pun (dalam kasus ini) dan posisi kami adalah mencari jalan terbaik. Posisi dan upaya kami dalam isu tersebut sama sekali tidak menoleransi tuduhan apa pun," ujar Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Qin Gang saat dimintai komentarnya terkait pernyataan Obama. "Kami tidak akan mengambil kebijakan yang justru memanaskan suasana," tandasnya.

   

Dalam forum KTT G20 di Kanada, akhir pekan lalu, Obama menyatakan, Tiongkok seharusnya tidak menutup mata atas perilaku Pyongyang yang gemar berperang. Dia sangat jelas mengarahkan pernyataannya itu kepada Presiden Tiongkok Hu Jintao.

   

Tiongkok, yang berulang kali berargumen bahwa pihaknya ingin menjaga stabilitas dan perdamaian di Semenanjung Korea, tidak ikut mengkritik Korea Utara terkait kasus tenggelamnya kapal Cheonan.

   

SEOUL - Media Korea Selatan memberitakan bahwa Kim Jong-un, putra bungsu pemimpin Korea Utara Kim Jong-il, terpilih diam-diam sebagai anggota majelis

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News