Sukuk Ritel Tak Geser Reksadana

Sukuk Ritel Tak Geser Reksadana
Sukuk Ritel Tak Geser Reksadana
JAKARTA- Penerbitan sukuk ritel (sukri) yang dilakukan beberapa waktu lalu disambut antusias oleh investor portofolio ritel. Salah satu instrumen investasi yang diperikirakan akan tergerus adalah reksadana yang sejak krisis performanya belum juga menunjukkan pemulihan.

   

Namun Presdir PT Schroeders Asset Management Michael Tjoajadi menilai bahwa munculnya sukuk ritel hanya menambah alternatif pilihan investasi. "Dari hitungan kami, belum ada pergeseran dari nasabah reksadana. Mungkin mereka menambah investasinya dengan masuk ke sukuk ritel iya, tapi tidak ada shifting yang terlihat," ujarnya di Jakarta, Senin (9/3).

  

Michael menilai bahwa pilihan instrumen baru bagi investor merupakan sesuatu yang baik dan tidak perlu dipertentangkan dengan instrumen investasi yang telah lebih dulu ada. Dia menjelaskan ada beberapa kelebihan yang dimiliki oleh reksadana yang tidak dimiliki oleh sukuk ritel.

  

Pertama, dari segi likuiditas, reksadana dinilai lebih likuid dari sukuk yang memiliki jangka waktu jatuh tempo menengah panjang. Kemudian, pilihan investasi di reksadana jauh lebih beragam. "Investor kalau masuk sukuk kan hanya sukuk saja, tapi kalau di reksadana bisa ada saham, fixed income, atau campuran yang lebih fleksibel," paparnya.

  

JAKARTA- Penerbitan sukuk ritel (sukri) yang dilakukan beberapa waktu lalu disambut antusias oleh investor portofolio ritel. Salah satu instrumen

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News