Sungguh Mulia Cita-Cita Anak Korban Live Streaming Seks Ayah
jpnn.com, KUTAI TIMUR - Masa lalu yang sangat kelam tak membuat DA (17) patah arang menyongsong masa depan.
Remaja yang menjadi korban pedofilia ayahnya, AG (41) itu tetap bertekad memiliki masa depan gemilang.
DA berencana melanjutkan kuliah di sebuah perguruan tinggi negeri (PTN) di Indonesia.
Warga Kecamatan Kembang Janggut, Kutai Timur, Kalimantan Timur, itu akan mempelajari ilmu noneksakta.
Saat ini, DA sedang serius mempersiapkan proses seleksi masuk PTN.
DA juga mendaftar secara kolektif melalui sekolah. Rencananya, bulan ini proses seleksi berjalan.
Berdasar informasi seorang sumber yang mengenal DA, selama ini, dia dikenal baik.
Meski tak terlalu menonjol dalam prestasi akademik, DA selalu memilih meja terdepan dalam proses belajar mengajar.
Masa lalu yang sangat kelam tak membuat DA (17) patah arang menyongsong masa depan.
- Masih Muda, Pembunuh Satu Keluarga di Penajam Paser Utara Terancam Hukuman Mati
- Bicara Perubahan, Anies Ingin Menyelesaikan Masalah Mendasar di Kaltim
- Ditanya Cara Mengatasi Pertambangan Ilegal, Ganjar Singgung Penegakan Hukum
- IKN dan Era Baru Pulau Kalimantan
- Agenda Kampanye Hari Ini: Ganjar Bergerak di Balikpapan, Temui Tokoh Adat hingga Blusukan ke Pasar
- Pengedar dan Pengguna Sabu-Sabu Ditangkap di Jalan MT Haryono