Supaya Retakan Itu Tidak Semakin Menganga

Supaya Retakan Itu Tidak Semakin Menganga
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian (kedua kiri) bersama Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ma'ruf Amin (ketiga kanan),, Ketua FPI Habib Rizieq Syihab (kedua kanan), Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI Bachtiar Nasir (kanan), dan Ulama Abdullah Gymnastiar (kiri) usai memberikan konferensi pers jelang aksi bela Islam jilid III di Gedung MUI, Jakarta, Senin (28/11). Foto: MIFTAHULHAYAT/JAWAPOS

Menurut Zainut saat ini telah terjadi disabilitas yang mengarah pada keretakan nasional.

Supaya retakan itu tidak semakin menganga, Ma'ruf menggagas adanya rujuk nasional. Sudahi suasana saling curiga antara elemen bangsa.

Wujud kongrit dari rujuk nasional itu adalah rencana MUI menggelar dialog nasional.

Di forum dialog nasional yang diikuti oleh semua elemen bangsa, bertujuan untuk mengingatkan kembali nilai-nilak dasar kebangsaan. Supaya nilai tersebut tidak hanya diucapkan saja. Namun harus dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. (tyo/wan/byu/mia/dod)

 


JAKARTA – Sempat diumumkan bahwa khatib dalam salat Jumat 2/12 di kawasan Monas adalah Ketua Umum MUI Ma'ruf Amin. Namun sampai kemarin


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News