Supir Truk Diajak ke Tempat Sepi, Uang Damai Rp2,6 Juta

Supir Truk Diajak ke Tempat Sepi, Uang Damai Rp2,6 Juta
Supir Truk Diajak ke Tempat Sepi, Uang Damai Rp2,6 Juta

Edison juga mengaku melakukan penipuan di Jalan Sultan Sulaiman, Sambutan dengan menawarkan solar kepada korbannya. Tapi uang sudah diterima sedangkan Solar yang dijanjikan tak kunjung ada.

"Kalau sopir truk itu saya awalnya minta Rp 4 juta, tapi dikasih cuma Rp 2,6 juta setelah tawar menawar," ucap Edison.

Ide menipu diakui Edison didapatnya secara tak sengaja. Ia mengaku pusing menghidupi kedua anaknya setelah ditinggal istri. Dia harus memutar otak agar mendapat uang. "Ya dengan cara seperti ini. Namanya saja orang miskin pasti banyak akal," ujar Edison.

Edison membantah mengaku-ngaku sebagai polisi terhadap setiap korbannya. "Saya cuma bilang saya aparat," tutur Edison.

Kapolresta Samarinda Kombes Pol M Setyobudi Dwi Putro, melalui Kapolsekta Samarinda Ilir Kompol Suryono menuturkan, sedikitnya 18 kali Edison melancarkan aksi pencurian.

"Kami masih mendalami adanya kemungkinan keterlibatan pelaku lain dalam memuluskan aksi kejahatan pelaku (Edison, Red)," ucap Suryono.

Mengenai kasus yang telah dilaporkan ke Polsek Ilir, Suryono menjelaskan baru satu laporan polisi.

"Yakni pencurian laptop di MAN 2, yang dicuri saat korban sedang rapat," tandasnya.(oke/sam/jpnn)


SAMARINDA -  Edison (29), yang sudah 18 kali melakukan aksi kejahatan, akhirnya dibekuk polisi dari Polsekta Samarinda Ilir.  Minggu (25/10)


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News