Suplai Melimpah Harga Bawang Merah Turun
Rabu, 12 Oktober 2016 – 05:52 WIB

Ilustrasi penjual bawang merah. FOTO : jawapos
SURABAYA – Suplai yang diperkirakan melimpah dua bulan ke depan membuat tren harga bawang merah menurun. Harga di tingkat petani saat ini Rp 16 ribu per kg.
Ketua Asosiasi Bawang Merah Indonesia Ikhwan Arif mengatakan, rata-rata produksi bawang merah turun 10-20 persen. Yakni, menjadi 8 ton per hektare. Padahal, pada musim panen Agustus lalu, produsinya 10 ton per hektare. Dengan kondisi maksimal, produksi bisa mencapai 16-18 ton per hektare.
Walaupun demikian, penurunan itu tidak sampai mengganggu pemenuhan kebutuhan bawang merah di dalam negeri. ''Justru suplai akan melimpah,'' katanya kemarin (11/10).
Pasokan itu naik terutama karena bertambahnya area tanam dan pendistribusian benih impor oleh Bulog. Tersedia 1.000 ton benih yang dijual dengan harga lebih rendah daripada harga pasaran. Harga benih impor tersebut dijual Rp 30 ribu per kg, sedangkan harga di pasaran Rp 45.000-Rp 50.000 per kg. Hasil dari benih tersebut siap dipanen dua bulan ke depan.
SURABAYA – Suplai yang diperkirakan melimpah dua bulan ke depan membuat tren harga bawang merah menurun. Harga di tingkat petani saat
BERITA TERKAIT
- GPFE 2025 Fasilitasi Kolaborasi Pemerintah dan Penyedia Produk Ber-TKDN
- Harga Emas Antam Hari Ini 5 Mei Naik Tipis, Jadi Sebegini Per Gram
- Deretan Perusahaan Ini Raih Penghargaan Top Corporate Social Responsibility of The Year 2025
- Sempat Turun, Harga Emas Antam, UBS, dan Galeri24 Hari Ini Stabil, Cek nih Daftarnya
- SLIK OJK Alat Bantu Bagi Bank, Bukan Penghambat Penyaluran Kredit
- PNM Mekaar Buka Peluang Akses Pembiayaan Bagi Banyak Keluarga di Berbagai Daerah