Surabaya Bisa jadi Rujukan Pengelolaan Sampah di ASEAN

Sekjen ASEAN Dato Lim Jock Hoi
Rombongan ASEAN juga diajak berkunjung ke Kecamatan Jambangan untuk melihat keberhasilan bank sampah.
Keberadaan bank sampah di kecamatan tersebut berhasil mengajak warga untuk menabung dengan cara menyetorkan sampah, yang kemudian setelah terkumpul, akan dijual dan hasil uangnya dapat diambil lagi oleh masyarakat saat membutuhkan, seperti pada momen hari raya atau pada saat anak masuk sekolah.
Di akhir kunjungan, Sekjen ASEAN mencoba "Suroboyo Bus", yaitu transportasi ramah lingkungan yang mensyaratkan pembayaran ongkos bus dengan sampah plastik.
Rombongan ini sempat berkeliling Kota Surabaya dengan bus itu dan duduk santai di Taman Bungkur menikmati sore yang cerah sebelum pulang ke ibu kota.
Ikut serta dalam kunjungan ini, Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim Ruandha Agung Sugardiman, Pimpinan Tinggi Pratama, Tenaga Ahli Menteri LHK, Kepala UPT KLHK dan pejabat Pemerintah Kota Surabaya. (flo/jpnn)
Surabaya selalu menjadi kota yang terdepan sebagai contoh dalam pengelolaan sampah di Indonesia.
- Sah! Pertamina Resmi Memimpin Clean Energy Task Force-ASCOPE
- Peringati Hari Bumi: Bank Mandiri Memperkuat Langkah Menuju Ekonomi Rendah Karbon
- Sosok Kartini Masa Kini, Pendiri Bank Sampah Bukit Berlian
- Pemkot Pekanbaru Rugi Ratusan Juta dari Aktivitas Pungli & Pengelolaan Sampah Ilegal
- Wali Kota Pekanbaru Soroti Praktik Pengelolaan Sampah Tak Sesuai Aturan, Badan Usaha Besar Terlibat
- Kunjungan Xi Jinping ke 3 Negara ASEAN Menegaskan Prioritas China