Surabaya Kembali Diguncang Prostitusi Pelajar
Rabu, 10 Juli 2013 – 17:13 WIB
Sumber di kepolisian menambahkan, SA mengaku rela menjadi pramuria karena tergiur kemewahan. Selama ini, kebanyakan teman di sekelilingnya menggunakan smartphone. Karena ingin menyamai mereka, SA berupaya mendapatkan uang sebanyak-banyaknya.
Sayang sekali, cara yang digunakan salah. Keinginan SA itu disambut WA dengan menawarinya menjadi budak nafsu lelaki hidung belang. Dia pun melayani setiap tamu yang ditawarkan WA.
Terbongkarnya prostitusi di bawah umur itu berawal dari informasi masyarakat yang merasa resah apalagi menjelang bulan suci Ramadan. Nah, dari informasi tersebut, polisi melakukan penyamaran untuk bisa masuk ke jaringan yang sudah beroperasi selama berbulan-bulan. Hasilnya, untuk sementara polisi telah membekuk SA dan WA.
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Farman menyatakan, informasi sepenuhnya ada di unit PPA. Pihaknya belum mengetahui update terakhir tentang ada tidaknya kasus tersebut. "Lebih jelasnya langsung ke unit PPA," ucap dia. (riq/diq/mas)
SURABAYA - Surabaya tak pernah sepi dengan dunia esek-esek yang melibatkan remaja di bawah umur. Buktinya, belum sampai sebulan Polrestabes Surabaya
BERITA TERKAIT
- Sukolilo Pati Dijuluki Kampung Maling & Desa Bandit di Google Maps, Begini Kata Kapolda Jateng
- Tersangka Pengeroyokan Bos Rental Mobil di Pati Bertambah Jadi 10 Orang, Begini Perannya, Astaga!
- Ini Inisial Pemilik Kendaraan Bodong di Sukolilo Pati
- Tegas, Bea Cukai Bakar Rokok Tanpa Pita Cukai Senilai Ratusan Juta Tanjungpinang –
- Polisi Ungkap Fakta Baru Terkait Perampokan Toko Jam Tangan Mewah di PIK, Ternyata
- Begini Kronologi Perampokan Toko Jam Tangan Mewah di PIK 2