Surabaya Lanjutkan Kurikulum 2013
Minggu, 07 Desember 2014 – 22:03 WIB
Sementara itu, Ketua Ikatan Sarjana Pendidikan Indonesia (ISPI) Pusat Prof Dr Sunaryo Kartadinata mengatakan, pilot project dalam penerapan K-13 pernah diutarakan tahun lalu. "Kami pernah mengusulkan agar K-13 dilaksanakan secara bertahap. Artinya, diselenggarakan di sekolah tertentu," kata Sunaryo saat ditemui di Hotel Utami dalam acara Munas VII ISPI pada hari kedua kemarin (6/12).
Sunaryo tetap mengambil sikap tidak ingin adanya moratorium K-13. Yang diperlukan hanyalah sejumlah pembenahan. Salah satunya pelatihan guru. "Sebab, guru merupakan kunci utama dalam pelaksanaan K-13," kata Sunaryo. (der/kit/c6/ayi)
SURABAYA - Keputusan moratorium kurikulum 2013 (K-13) tidak berpengaruh terhadap Surabaya. Sekolah-sekolah negeri di Surabaya tetap akan melaksanakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pertamina Goes to Campus 2024 Resmi Dibuka, ITB Dipilih sebagai Lokasi Pertama
- 200 Praja IPDN Masuk Latsitardanus XLIV, Rektor Hadi: Ikhlas & Tanggung Jawab
- Gelar IYSDGS 2024, Universitas Bakrie Dorong Anak-Anak Muda RI Lebih Banyak Aksi
- Fauzie Yusuf Siap Lakukan Pembenahan Kurikulum Universitas Jayabaya
- 25 PTN Buka Pendaftaran SMMPTN-Barat 2024, Kuota Banyak, Ada Kebijakan Baru
- Bicara di IYSDGS, Rektor UB Singgung Peran Kampus Bentuk Pemikiran tentang Keberlanjutan