Surat dari Bu Risma

Surat dari Bu Risma
Tulisan tangan Bu Risma mengungkap rasa terima kasihnya kepada yang telah mendoakan kesembuhannya. Foto: Suryanto/Radar Surabaya

jpnn.com, SURABAYA - Kondisi Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini atau biasa disapa Bu Risma semakin membaik. Kepala Bagian (Kabag) Humas Pemkot Surabaya M Fikser menjelaskan, beberapa alat medis yang terpasang sudah bisa dilepas.

Bu Risma juga sudah bisa makan walau hanya sedikit. “Bu Wali (Risma, Red) masih tetap diinfus, tetapi sudah bisa makan. Alat bantu pernapasan juga mulai dilepas. Saat ini masih dalam tahap pemulihan,” kata Fikser di Gedung Bedah Pusat Terpadu (GBPT) RSUD Dr Soetomo Surabaya, Sabtu (29/6) sore.

Fikser juga menunjukkan sebuah tulisan tangan dari Risma yang berbunyi 'Assalammualaikum Warahmatulullahi Wabarakatuh, Terima kasih untuk semua yang mendoakan saya. Saya insyaallah akan segera pulih dan melayani warga Surabaya kembali. Wassalammualaikum Warahmatulillahi Wabarakatuh. Tertanda Risma di RSUD Dr Soetomo," bunyi tulisan dari wanita kelahiran Kediri berusia 57 tahun tersebut.

BACA JUGA: Pulang dari Negeri Sakura, Jokowi Besuk Bu Risma

Setelah semua alat bantu dilepas, Risma sempat menanyakan perkembangan yang terjadi di Surabaya. Fikser kemudian menyampaikan jika saat ini kabar yang berkembang bahwa banyak warga yang menanyakan kesehatan Risma.

“Saya menyampaikan pada Bu Risma, kalau warga di Indonesia semuanya mendoakan agar beliau segara sembuh. Sehingga secara langsung beliau mengucapkan terima kasih," kata Fikser sambil menunjukkan surat yang ditulis oleh Risma.

Dia juga menyampaikan, saat ini Risma tinggal proses recovery. Kemudian jika kesehatannya sudah mulai stabil, maka akan dipindah ruangan. “Tinggal tunggu hari ini recovery sampai selesai. Mungkin besok sudah dipindah di yang rawat inap,” terang Fikser.

Selain itu, dalam kondisi sakit Risma juga sempat memikirkan pekerjaannya dan anak-anak yatim di Kota Surabaya. Hal itu disampaikan Risma kepada petugas medis yang merawatnya.

Dalam kondisi sakit, Bu Risma masih memikirkan anak-anak yatim di Kota Surabaya. Hal itu dia sampaikan kepada petugas medis yang merawatnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News