Surat Utang RI Jadi Rebutan
Senin, 15 April 2013 – 06:54 WIB

Surat Utang RI Jadi Rebutan
Berdasarkan jenis investor, pengalokasian penawaran yang diterima kepada asset managers adalah sebesar 81 persen, bank 8 persen, asuransi/dana pensiun 9 persen, dan private banking 2 persen.
Di tengah krisis global yang membelit perekonomian dunia, lembaga pemeringkat memang banyak menurunkan rating negara, sehingga surat utang negara yang terimbas krisis pun banyak yang di down grade.
Namun, kata Yudi, Indonesia yang perekonomiannya terbukti tahan krisis, masih mendapat rating yang bagus. Sebagai gambaran, Indonesia memperoleh rating BBB- (stable) dari Fitch, BB+ (positive) dari S&P, dan Baa3 (stable) dari Moody"s. "Ini prestasi membanggakan yang harus terus ditingkatkan," ujarnya. (Owi)
JAKARTA - Cemerlangnya perekonomian Indonesia membuat instrumen surat utang Indonesia diburu investor asing. Global bond pun laris manis diperebutkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- HIS Meraih The Best Corporate Emission Reduction Transparency Award 2025
- Pertumbuhan Industri Daur Ulang Baterai Menjanjikan, Ekosistem EV Makin Lengkap
- Bank Raya Dukung Komunitas Pelaku Usaha Go Digital dengan Raya App
- Sistem Proteksi Listrik Nasional Dinilai Lebih Baik dari Eropa
- Layanan Transfer Antar-Bank via RTOL melalui JakOne Mobile Bank DKI Telah Normal
- Pegadaian Hadirkan Promo Titip Emas Gratis, Dijamin Pasti Aman