Survei Charta Politika: Ganjar Unggul di Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Prabowo?
jpnn.com, JAKARTA - Mayoritas responsden di Jawa Tengah, Bali, Nusa Tenggara Timur, dan Nusa Tenggara Barat memilih Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menggantikan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Hal itu diketahui dari hasil simulasi pemilihan presiden (pilpres) yang digelar oleh lembaga survei Charta Politika Indonesia.
Sementara, Menteri Pertahanan yang juga Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mendapat mayoritas dukungan dari responden di Sumatera, Jawa Barat, Sulawesi, Maluku, dan Papua.
Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya mengatakan elektabilitas Ganjar di Jawa Tengah dan Yogyakarta menempati posisi teratas dengan perolehan 66,5 persen suara.
Sementara, di Jawa Timur, Ganjar juga masih memperoleh dukungan terbanyak dengan 27,9 persen suara.
"Di Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur, suara Ganjar juga masih unggul dengan perolehan 45 persen suara," kata Yunarto Wijaya dalam paparannya di Jakarta, Senin (25/4).
Dengan demikian, suara Ganjar di tiga wilayah itu paling unggul dibandingkan tokoh-tokoh lainnya, seperti Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Airlangga Hartarto, Anies Baswedan, Erick Thohir, Prabowo Subianto, Puan Maharani, Ridwan Kamil, Sandiaga S. Uno, dan Khofifah Indar Parawansa.
Di sisi lain, Prabowo mendapat mayoritas dukungan dari responden di Sumatera, Jabar, Sulawesi, Maluku, dan Papua.
Hasil simulasi pemilihan presiden menyatakan Ganjar unggul di Jawa, Bali, Nusa Tenggara. Sementara, Prabowo Subianto unggul di beberapa provinsi ini.
- Zulhas Sebut Prabowo-Gibran Dipilih karena Dicintai Rakyat, Bukan Bansos
- Gerindra Respons Pernyataan Ganjar Pranowo soal Politik Akomodasi
- Masyarakat Papua Tolak Sjafrie Sjamsoeddin Masuk Kabinet Prabowo-Gibran
- Prabowo Sudah Kantongi Nama Jagoan Gerindra di Pilkada Jakarta
- Elite Gerindra Sebut Wacana Presidential Club Segera Dibahas dalam Waktu Dekat
- Gerindra Sebut Prabowo Belum Pernah Bahas Penambahan Kementerian