Survei indEX: Demokrat Meroket, PKS Anjlok, NasDem Paling Parah

"Dinamika justru terjadi di kalangan partai-partai oposisi, di mana Demokrat dan PKS mengalami fluktuasi naik dan turun," ucap Vivin.
Rivalitas muncul di antara kubu oposisi, khususnya dalam mendesakkan kepentingan masing-masing untuk menggolkan figur calon wakil presiden yang bakal diusung untuk mendampingi mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Sejauh ini, baru NasDem yang secara resmi mendeklarasikan Anies sebagai calon presiden, tetapi koalisi yang di gadang-gadang dengan melibatkan Demokrat dan PKS tidak kunjung terealisasi. Rencana ketiga partai untuk mengumumkan koalisi pada 10 November lalu batal terwujud.
"Demokrat dan PKS berharap bisa meraih coattail effect dari pencapresan Anies, karena itu figur cawapres menjadi titik sentral persaingan kedua partai," ucap Vivin.
Sementara itu, tuturnya melanjutkan, NasDem belum pulih dari anjlok nya elektabilitas, kini masih terbenam di angka 1,7 persen.
Survei indEX Research dilakukan pada 11-20 Desember 2022 terhadap 1.200 orang mewakili semua provinsi. Responden dipilih secara acak bertingkat (multistage random sampling) dan diwawancara tatap muka. Margin of error survei sebesar kurang lebih 2,9 persen dan pada tingkat kepercayaan 95 persen. (ant/dil/jpnn)
Demokrat, PKS dan NasDem sama-sama mendukung Anies Baswedan. Namun, menurut survei indEX, nasib ketiganya tidak serupa
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Legislator Tak Setuju Satgas PHK Prabowo Mengambil Alih Tugas Kemenaker
- Demokrat Laporkan Ketua Pengadilan Tinggi Sulut ke MA dan Kejagung, Ada Apa?
- Bersama Koalisi Pemerintah, PKS Makin Kukuh Melayani & Membela Rakyat
- PKS Instruksikan Kader di Pos Menteri & Kepala Daerah Menyukseskan Program Prabowo
- Hasil Survei Rumah Politik Indonesia: Mayoritas Publik Puas dengan Kinerja Wapres Gibran
- Aboe Bakar: Kepala Daerah dari PKS Harus Selaras dengan Prabowo