Survei LSI: PDIP Meraih Dukungan Tertinggi, 3 Partai Bersaing Sengit

jpnn.com - JAKARTA - Hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) menyatakan bahwa elektabilitas Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP berada di posisi teratas. PDIP meraih elektabilitas 26,6 persen apabila pemilihan umum (pemilu) dilakukan sekarang ini.
"Terkait dengan pilihan partai di DPR RI, PDIP masih memperoleh suara atau dukungan tertinggi kalau pemilu legislatif dilakukan sekarang, yaitu di kisaran 26,6 persen,” kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan memaparkan hasil survei lembaganya sebagaimana dipantau melalui kanal Lembaga Survei Indonesia di YouTube, Minggu (4/9).
Survei LSI digelar 13-21 Agustus 2022.
Populasi survei adalah seluruh WNI yang mempunyai hak pilih dalam pemilu, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih ataupun yang sudah menikah ketika survei dilakukan.
Dari populasi itu, LSI melakukan penarikan sampel menggunakan metode penarikan acak bertingkat (multistage random sampling) dengan jumlah sebanyak 1.220.
Responden yang terpilih diwawancarai secara tatap muka oleh pewawancara yang sudah dilatih.
Dengan penarikan acak bertingkat, ukuran sampel 1.220 responden memiliki toleransi atau batas kesalahan (margin of error) kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Sementara itu, posisi kedua hingga keempat teratas dalam survei yang menghadirkan simulasi semiterbuka dengan 18 partai politik ini, masing-masing ditempati Partai Golkar (11,7 persen), Partai Gerindra (9,9 persen), dan Partai Demokrat (8,7 persen).
PDIP meraih elektabilitas atau dukungan tertinggi apabila pemilu digelar hari ini, berdasar survei LSI. Tiga partai bersaing sengit memperebutkan posisi kedua.
- Tim Hukum Hasto Bawa Bukti Dugaan Pelanggaran Penyidik KPK ke Dewas
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang
- Politikus PDIP Apresiasi Ide Dedi Mulyadi Kirim Siswa Bermasalah ke Barak
- Inas Zubir Bicara Krisis dan Peluang Masa Depan Hanura di Tengah Keterpurukan
- 5 Berita Terpopuler: Kapan Pengisian DRH NIP PPPK? Simak Penjelasan Kepala BKN, Alhamdulillah Perjuangan Tak Sia-sia
- Rayakan 70th KAA, Usman Hamid And The Blackstones Bawakan Album Baru Kritik Sosial