Surveyor Indonesia: Inilah 15 Kota yang Lolos Penjurian I-SIM For Cities

Surveyor Indonesia: Inilah 15 Kota yang Lolos Penjurian I-SIM For Cities
Direktur Utama PT Surveyor Indonesia, M. Haris Witjaksono. Foto dok Surveyor Indonesia

Keberlanjutan pembangunan, kesejahteraan, pengentasan kemiskinan, isu terkait gender, akses pendidikan, menjadi tanggung jawab semua pihak, bukan hanya pemerintah daerah.

“Di sinilah peran Surveyor Indonesia untuk memberikan inspirasi bahwa setiap unsur anak bangsa harus mampu memberikan kontribusi positif kepada perusahaan, masyarakat, dan negara. SDGs harus menjadi gerakan Bersama,“ tegasnya.

Dalam penjurian ini, masing-masing kota menampilkan program unggulan yang kemudian diuji lebih dalam oleh panelis.

Beberapa kota menampilkan program unggulan seperti: Rumah Pemulihan Gizi Sinergitas Penanganan Stunting, Kampung Tematik, Laku Tepak (Layanan Kunjungan Terpadu di Lembaga Pembinaan Khusus Anak), dan Pemanfaatan Limbah Tahu Sebagai Alternatif Bahan Bakar Murah dan Ramah Lingkungan.

Penjurian I-SIM for Cities akan menjadi bagian dari SDGs Action Awards (SDGs Award) kategori Pemerintah Daerah yang akan disampaikan pada acara SDGs Annual Conference, pada 30 November 2022 di Istana Bogor.

Kemudian 1-2 Desember 2022 di Hotel Sultan Jakarta oleh Kementerian PPN/Bappenas untuk meningkatkan integrasi dan kolaborasi multi pihak dalam SDGs Indonesia.

I-SIM for Cities merupakan gerakan inisiatif untuk mendukung keberlanjutan multi-stakeholders dalam mengelola aspek pembangunan berkelanjutan, lingkungan, sosial dan tata kelola, termasuk akselerasi pencapaian SDGs di tingkat kota.

Melalui program ini, pemerintah kota bisa mengungkapkan data dan mengukur capaian dalam akselerasi performa capaian tersebut.

Kota terpilih merupakan 15 terbaik berdasarkan penilaian indikator SDGs dari 74 Kota yang mendaftar untuk selanjutnya akan dikupas lebih mendalam lagi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News