Surveyor Indonesia Lakukan Sertifikasi Halal 248 UMKM Binaan Telkom

jpnn.com, JAKARTA - PT Surveyor Indonesia (PTSI) melakukan sertifikasi halal kepada 248 Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) binaan PT Telkom Indonesia.
Adapun program sertifikasi halal itu dibiayai oleh Telkom melalui kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).
“Terima kasih untuk Telkom. Tahun lalu 249, sekarang turun satu, 248. Tapi insyaallah ke depan bisa memenuhi target pemerintah,” ujar Direktur Komersial PTSI, Saifuddin Wijaya.
Adapun Rumah BUMN Telkom melakukan seleksi untuk UMKM yang bisa ikut sertifikasi. Tercatat, ada 62 ribu UMKM yang diseleksi. Setelah itu, dilakukan verifikasi halal oleh Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) PTSI.
Kemudian setelah verifikasi, hanya 248 UMKM yang lolos mendapatkan sertifikat halal.
“Ini disisir dari 62 ribu itu, kemudian tahun ini adalah 248, itu yang masuk dalam kriteria dan ada target pembiayaan yang dialokasikan. Insyaallah tahun depan bisa lebih besar lagi dan bisa memperbanyak jumlah industri UKM yang bisa disertifikasi halal,” terang Saifuddin.
Adapun proses verifikasi sertifikat halal itu dimulai sejak Maret 2023 sampai September 2023.
“Dari Maret 2023 dan selesai ada proses sosialisasi awareness-nya bagaimana mengelola konteks kehalalan-nya kemudian diverifikasi, kemudian sampai proses sertifikasi oleh kami kemudian disahkan oleh BPJPH,” ucap Saifuddin.
PT Surveyor Indonesia (PTSI) melakukan sertifikasi halal kepada 248 Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) binaan PT Telkom Indonesia.
- Hari Bumi 2025, Telkom Gelar Konservasi Lingkungan Secara Serentak di Indonesia
- Tumbuh Berkelanjutan, Bank Raya Kembali Bukukan Kinerja Keuangan Positif
- Bea Cukai Dukung UMKM di Bekasi dan Makassar Tembus Pasar Ekspor Lewat Kegiatan Ini
- Jurus Bea Cukai Parepare Dorong Laju Ekspor dan Pertumbuhan Ekonomi di Daerah
- Respons Kritik AS soal QRIS, Waka MPR Eddy Soeparno: Terbukti Membantu Pelaku UMKM
- PT SNJ Luncurkan Mitra Retail Suri Community