Syamsurizal Ajak Honorer Berdoa agar Pasal 131 Revisi UU ASN tak Berubah
Jumat, 21 Februari 2020 – 09:10 WIB

Anggota Komisi II DPR Syamsurizal saat menerima perwakilan honorer nonkategori asal Riau, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (20/2). Foto: M Fathra Nazrul Islam/JPNN.com
Pasal itu pada intinya memberikan pengaturan bagi para tenaga honorer, pegawai tidak tetap, pegawai tetap non-PNS, pegawai pemerintah non-pegawai negeri, dan tenaga kontrak yang bekerja terus-menerus untuk diangkat berdasarkan surat keputusan yang dikeluarkan sampai dengan tanggal 15 Januari 2014, untuk menjadi PNS.
"Bapak Ibu berdoa, agar pasal ini tidak berubah ketika akan dibahas lebih lanjut. Seperti menteri keuangan. Bisa saja, dengan usul seperti ini, Menteri Keuangan mengatakan tidak sanggup bayar gajinya. Untuk dimaklumi, kalau 430 ribu seluruh Indonesia diangkat menjadi PNS, setidaknya perlu uang Rp15 triliun setiap bulannya. Sampai dengan pensiun," tambah Syamsurizal. (fat/jpnn)
Anggota Komisi II DPR Syamsurizal berharap para honorer berdoa agar rumusan di RUU revisi UU ASN tidak berubah.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
BERITA TERKAIT
- Imbauan MenPAN-RB & BKN Tak Ampuh, Honorer K2 Teknis Tetap Diputus Kontrak
- 5 Berita Terpopuler: CPNS & PPPK Semringah, Bagaimana Nasib Honorer Gagal Seleksi Paruh Waktu, Kapan Jadwal Ulang?
- 137 CPNS & 449 PPPK Terima SK, Bupati Sahrujani Beri Pesan Begini
- CPNS & PPPK Tahap 1 Semringah, SK ASN di Tangan, Semua Honorer K2 Terakomodasi
- Sindikat Pemalsuan KTP Terungkap, Orang Dalam Disdukcapil Terlibat
- Apakah Honorer Gagal Seleksi Tahap 2 jadi PPPK Paruh Waktu?