Syarief Hasan: PPKM Darurat Perlu Diperpanjang sampai Akhir Juli 2021

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI Syarief Hasan mendukung langkah pemerintah memperpanjang penerapan PPKM Darurat di Jawa-Bali. Sebab, penularan Covid-19 masih terus meningkat dalam beberapa hari terakhir.
PImpinan MPR RI dari Fraksi Demokrat itu bahkan menilai perpanjangan PPKM Darurat seharusnya dilanjutkan hingga akhir Juli 2021.
"Kita melihat, kasus harian Covid-19 belum menunjukkan penurunan sehingga perlu diperpanjang hingga akhir Juli 2021," ucap Syarief Hasan di Jakarta, Rabu (21/7).
Sejalan dengan kebijakan itu, dia juga mendorong pemerintah mempercepat pendistribusian bantuan sosial atau bansos bagi masyarakat terdampak pandemi Covid-19.
"Sembari, pemerintah juga terus melakukan pendistribusian bantuan sosial bagi keluarga tidak mampu, juga bagi keluarga yang terpapar dan merasakan akibat dari Pandemi Covid-19," ucapnya.
Anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat itu menyebut pemerintah harus melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan PPKM Darurat. Sebab, sejauh ini belum ada kemajuan signifikan dari kebijakan tersebut.
"Selain itu, perlu adanya kebijakan lanjutan sebagai penguatan PPKM Darurat," ujar mantan Menteri Koperasi dan UKM itu.
Syarief juga mendorong pemerintah untuk melakukan analisis terhadap pandemi Covid-19 dengan melibatkan para pakar untuk memprediksi kapan dan bagaimana pandemi ini bisa berakhir.
Wakil Ketua MPR RI Syarief Hasan mendukung perpanjangan PPKM Darurat hingga akhir bulan ini, simak alasannya.
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel
- Bertemu Rektor Univesiti Malaya, Ibas: Pentingnya Sinergi Akademik Lintas Bangsa
- Peringati Hardiknas, Waka MPR Dorong Kebijakan Penyediaan Layanan Pendidikan berkualitas
- Kuliah Umum di Universiti Malaya, Ibas Bahas Geopolitik, Geoekonomi dan Kekuatan ASEAN
- Ibas Tegaskan Indonesia dan Malaysia Tak Hanya Tetangga, Tetapi..
- Waka MPR Sebut Kehadiran Prabowo Saat May Day Wujud Komitmen Keberpihakan Kepada Buruh