Syarief Sebut Kebijakan Pemerintah ini Sangat Berbahaya

Syarief Sebut Kebijakan Pemerintah ini Sangat Berbahaya
Wakil Ketua MPR RI Syarif Hasan ditemui dalam sebuah acara diskusi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (16/2/2020) (ANTARA/Fathur Rochman)

Negara itu telah mengumumkan berakhirnya pandemi COVID-19 pada Minggu (4/7) kemarin.

Padahal, Amerika Serikat awalnya merupakan negara yang paling parah dalam melaporkan jumlah infeksi COVID-19.

Bahkan, ada yang membandingkan kasus COVID-19 Indonesia lebih baik dibandingkan Amerika.

Namun, Amerika kemudian berhasil keluar dari pandemi yang ditandai dengan pelandaian kasus harian COVID-19, sementara Indonesia mencatat peningkatan tertinggi.

Menurut Syarief Hasan, Pemerintah Indonesia juga sudah membuat kebijakan pembatasan namun belum tegas dalam implementasi di lapangan.

“Sebenarnya pemerintah Indonesia telah membuat kebijakan yang baik, seperti pelarangan mudik, protokoler kesehatan, hingga terbaru PPKM darurat."

"Namun, kebijakan tersebut belum terimplementasi secara tegas dan konsisten dan langkah kesiapan fasilitas kesehatan serta tenaga medis yang dibutuhkan," ucap Syarief Hasan.

Dia juga menyoroti kebijakan pemerintah yang membuka akses masuk WNA di masa pandemi COVID-19.

Syarief Hasan menyebut kebijakan pemerintah ini sangat berbahaya di tengah mengganasnya penyebaran COVID-19.

Sumber ANTARA

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News