Tabrakan Kereta Lagi, Tiongkok Tuai Kritik

Insiden KA Bawah Tanah, 260 Penumpang Terluka

Tabrakan Kereta Lagi, Tiongkok Tuai Kritik
Tabrakan Kereta Lagi, Tiongkok Tuai Kritik
Kemarin, puluhan mobil polisi dan ambulans memadati jalanan di sekitar Stasiun Old West Gate atau Laoximen. Karena itu, pemerintah setempat terpaksa menutup akses jalan di sekitar persimpangan jalan paling ramai di kota terbesar Tiongkok tersebut. Evakuasi penumpang yang duduk di gerbong paling belakang kereta pertama sempat terhambat. Sebab, bagian tersebut lah yang ditabrak kepala kereta kedua.

Pemerintah langsung membentuk tim investigasi khusus. Selain beranggotakan penyidik dari kepolisian, tim tersebut juga terdiri atas beberapa ahli perkeretaapian. Meski sudah berusaha merespons kecelakaan tersebut dengan cepat, pemerintah Tiongkok tetap menuai kritik dari masyarakat.

Rakyat menilai pemerintah tidak becus dalam menjaga keselamatan pengguna jasa transportasi umum. Kecelakaan itu pun menjadi topik terpopuler dan terbanyak dibicarakan lewat Sina Weibo, situs jejaring sosial lokal mirip Twitter.

"Kecelakaan lagi, kecelakaan lagi. Guyonan tidak lucu. Begitu banyak uang yang dibelanjakan, hasilnya ternyata sampah atau omong kosong," tulis seorang warga yang menggunakan identitas "ggirl".

SHANGHAI - Kecelakaan kereta api (KA) kembali mengguncang Tiongkok. Kemarin (27/9), dua kereta bawah tanah (subway atau metro) bertabrakan di sebuah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News