Tabungan Meningkat di Tengah Pandemi, ke Mana Warga Australia Belanjakan Uangnya?
Selasa, 23 Februari 2021 – 23:57 WIB

Pengusaha otomotif John Buskes mengaku bisnisnya mengalami peningkatan selama pandemi COVID-19. (ABC News)
Selama ini Adrin bersama istri serta dua anak mereka biasanya menghabiskan A$5.000 hingga A$6.000 (Rp50-60 juta) untuk liburan ke luar negeri.
Tapi tahun lalu mereka tak bisa melakukannya.
"Biasanya kami ke Bali atau Thailand atau tempat-tempat semacam itu setahun sekali. Tapi kemudian kita berpikir, lebih baik kita selesaikan kamar mandi saja," ujarnya.
Menurut kepala ekonom BIS Oxford Sarah Hunter, sampai saat ini belum jelas berapa lama gairah dan aktivitas pembelanjaan akan berlangsung.
"Banyak dari kebijaan dan dukungan pemerintah itu akan berakhir beberapa bulan mendatang," katanya.
Diproduksi oleh Farid M. Ibrahim dari artikel ABC News.
Pada Juni tahun lalu, pasangan Mickayla Downey dan Matthew Hardiman memutuskan untuk kembali tinggal bersama orangtua mereka, menghemat uang sewa dan menabung buat uang muka rumah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Korea Selatan dan Australia Ramaikan Semarang Night Carnival 2025
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina