Tahun Baru di Bulan Maret

Tahun Baru di Bulan Maret
Kalender Julian gubahan Julius Caesar bersama ahli Taurat dan astronomi. Foto: World Last Chance

Secara siklus alam, pada bulan itu awal datangnya musim salju.   

Februarius dari kata Febro, dewa kematian. Ditempatkan di bulan kedua, karena pada bulan itu hanya tanaman rumpun cemara yang bisa bertahan hidup. Sebab, puncak musim salju.  

Perubahan itu diberlakukan pada tahun ke 45 Sebelum Masehi. Sejak itulah Maret tak lagi diperingati sebagai tahun baru.

Ahli Taurat dan Astronomi

Julius Caesar tak sendirian. Jauh-jauh hari sebelumnya, dia memanggil Sosigenes, seorang ahli astronomi.

Merundingkan apa yang dimau Caesar, Sosigenes membekali dirinya dengan tiga risalah astronomi.

Begitu dikisahkan Pliny dalam buku Natural History yang terbit pada permulaan Masehi.

Sayangnya, Pliny Si Orang Tua--demikian ia dijuluki oleh para ahli sejarah--tidak memperinci tiga risalah tersebut.

Seorang ahli Taurat bersama seorang ahli astronomi dan Julius Caesar berunding. Hasilnya, Maret tak lagi jadi awal tahun.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News