Tahun Komitmen

Oleh: Dahlan Iskan

Tahun Komitmen
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

Kata-kata ayah itu terus terngiang sampai saya besar. Sampai sekarang.

Berarti bersabar juga harus dilatih. Tersenyum juga harus dilatih. Mengucapkan terima kasih harus dilatih.

Latihan seumur hidup. Untuk menghadapi sakaratul maut kelak.

Komitmen juga harus dilatih.

Menulis di Disway setiap hari adalah latihan bagi saya untuk terus bisa memegang komitmen.

Banyak yang suka mengingkari komitmen dengan berbagai alasan –yang kadang memang masuk akal.

Saya mencoba berlatih dengan cara yang keras: mengikatkan diri pada beberapa komitmen. Ada yang besar, ada yang kecil.

Menulis di Disway setiap hari adalah komitmen kecil. Karena itu harus saya jaga. Apa pun halangannya.

Saya mencoba berlatih dengan cara yang keras: mengikatkan diri pada beberapa komitmen. Ada yang besar, ada yang kecil.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News