Tak Ada Badai, Atap Sekolah Mendadak Ambrol

Tak Ada Badai, Atap Sekolah Mendadak Ambrol
Atap sekolah ambrol. Foto: JPG

jpnn.com, JEMBER - Sebagai penjaga sekolah, Ngatemo, 50, kemarin pagi membuka semua ruang kelas di SDN Gugut 1 Kecamatan Rambipuji, Jember, Jatim.

Kegiatan itu dilakukan tiap hari efektif, sebelum siswa dan seluruh guru datang.

Namun, sesuatu yang baginya luar biasa terjadi. Saat Ngatemo membuka ruang kelas 4, tiba-tiba ada atap yang ambrol.

Bahkan, atap kelas di ruang sebelahnya (kelas 5 dan 6) ikut ambrol.

"Saat saya buka pintu, tiba-tiba bruool.. Ambruk semua," ucap Ngatemo ketika ditemui Jawa Pos Radar Jember kemarin.

Waktu itu jam menunjukkan pukul 06.00 WIB. Kondisi sekitar lokasi tidak ada hujan dan angin.

"Saya bingung, kok bisa," lanjutnya, lalu menyebut bahwa suara atap yang ambrol itu sangat keras. Padahal, lanjut dia, sebelum kejadian, tidak ada bunyi kretak dulu.

Karena takut, Ngatemo langsung lari menjauh. Dia kembali mendekat ketika sejumlah warga sekitar sekolah juga datang.

Ruangan sekolah yang hancur baru dibangun pada 2009 lalu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News