Tak Bagikan Deviden, NISP Ekspansi Kredit

Tak Bagikan Deviden, NISP Ekspansi Kredit
Tak Bagikan Deviden, NISP Ekspansi Kredit
Parwati melanjutkan, strategi untuk dapat meningkatkan perolehan laba pada tahun ini salah satunya masih berasal dari pertumbuhan kredit. Pada tahun lalu, kredit yang disalurkan NISP mencapai Rp 52,9 triliun, atau tumbuh 28 persen dari 2011 yang sebesar Rp 41,27 triliun. Pertumbuhan kredit yang signifikan tersebut terbukti menggenjot pendapatan bunga bersih (net interest income/NIM) NISP di angka Rp 2,56 triliun, naik dibandingkan 2011 sebesar Rp 2,25 triliun.

Sehingga, pada tahun ini NISP menargetkan penyaluran kredit yang lebih tinggi mencapai Rp  68,75 triliun. "Pertumbuhan kredit tahun ini harus bisa mencapai 30 persen," jelasnya.

Untuk mendapatkan range kredit yang besar, kata Parwati, NISP akan semakin serius menyasar pangsa pasar di segmen usaha kecil menengah (UKM). Saat ini, kontribusi kredit dari UKM sendiri mencapai 60 persen dari total kredit. Sementara tahun ini, target pertumbuhan kontribusi segmen ini dipatok tipis. "Akan kami tingkatkan porsinya 61-62 persen," paparnya.

Sebagai catatan, hingga akhir tahun 2012, asset OCBC NISP tumbuh 32 persen mencapai Rp 79,1 triliun. Sementara Dana Pihak Ketiga (DPK) naik sebesar 28 persen di angka Rp 60,8 triliun. (gal)

JAKARTA--PT Bank OCBC NISP mencetak pertumbuhan kinerja yang signifikan sepanjang 2012. Perbankan yang sebagian besar sahamnya dimiliki oleh OCBC


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News