Tak Bisa Konvensional Lagi, UMKM Harus Digitalisasi
’’Kami rasa perlu melakukan pembibitan pengusaha muda agar mereka nanti siap bergabung ke ekosistem bisnis yang sudah ada. Di dalam proker kami, ada program Hipmi Pelajar,’’ jelasnya.
Program itu bertujuan mengedukasi generasi milenial sejak bangku sekolah bahwa menjadi pengusaha tidak salah.
Pihaknya akan bekerja sama dengan sekolah-sekolah negeri dan swasta untuk membentuk Hipmi perguruan tinggi.
Di dalamnya terdapat kegiatan laboratorium kewirausahaan untuk mengikuti pelatihan wirausaha.
Dia juga bakal membuat platform UMKM yang berisi database seluruh pengusaha Hipmi di Jatim.
’’Kelemahan kami selama ini, antaranggota Hipmi tidak mengerti usaha dan skill satu sama lain. Jadi, database ini bermanfaat bagi teman-teman UMKM yang sedang membangun bisnis untuk kerja sama dengan mereka,’’ terangnya. (car/c14/fal)
Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Bahlil Lahadalia mendorong para pelaku UMKM memanfaatkan teknologi untuk memajukan bisnisnya.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Bea Cukai Dorong Ekspor UMKM Lewat Kolaborasi dengan Pemda
- UU Cipta Kerja Wujudkan Ekonomi Indonesia Lebih Inklusif
- Lewat Sinergi dan Asistensi, Bea Cukai Dorong Potensi UMKM di Berbagai Daerah
- UMKM Binaan BRI jadi Kuliner Rekomendasi Pemudik di Pekalongan
- Heru Budi Harap Bank DKI Terus Bertumbuh Bersama Kota Jakarta
- Cerita Penjual Ayam Kampung Sukses Berkat Kredit Ultra Mikro yang Disalurkan AgenBRILink