Tak Hanya Australia, Inilah Negara Lain yang Bermasalah Dengan Hari Nasional

Tak Hanya Australia, Inilah Negara Lain yang Bermasalah Dengan Hari Nasional
Banyak warga dengan darah Aborigin dan Torres Strait Island melihat 26 January sebagai

Para tokoh dari suku Maori juga memberikan pengetahuan kepada warga soal budaya tradisional mereka.

Namun perayaan ini tak lepas juga dari kritikan, karena tidak melibatkan terlalu banyak warga Selandia Baru yang berkulit putih.

Saat perayaan 'Waitangi Day' di tahun 1990, seorang perempuan melemparkan kaus kepada Ratu Elizabeth II.

"Ini adalah kesempatan untuk protes, sehingga hal-hal yang memalukan bisa terjadi pada politisi berkulit putih," kata Professor Liu.

Karenanya sejumlah warga Selandia Baru telah menyerukan digantinya Hari Nasional ke tanggal yang lain, sehingga bisa lebih mewakili semua warga Selandia Baru.

Inggris

Tak Hanya Australia, Inilah Negara Lain yang Bermasalah Dengan Hari Nasional Photo: Hari nasional di Inggris, yakni St George's Day dirayakan relatif sepi. (Getty: Richard Baker)

 

Jika Anda mengunjungi Inggris saat hari 'St George Day', bisa jadi akan melihat peringatan yang dirayakan sepi.

Hari tersebut memperingati kelahiran George, Santo Pelindung Inggris, Etiopia, Georgia, dan Catalunya.

'Australia Day', jatuh tanggal 26 Januari, dirayakan untuk memperingati pendaratan pertama kalinya bangsa Inggris di Sydney

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News